Mendapat Predikat Wisudawan Berprestasi Sekaligus Hadiah Terindah Ulang Tahun ke 23

pbi.umsida.ac.id – Sempat dibilang alay oleh teman-temannya, Natasha Elanda mampu buktikan bahwa ia bisa menjadi wisudawan berprestasi berkat lomba menulis cerpen. Selain itu, momen menjadi wisudawan terbaik adalah hadiah ulang tahun ke 23 terindahnya. Perempuan yang akrab disapa Natasha ini merupakan wisudawan berprestasi yang berasal dari program studi Pendidikan Bahasa Inggris (PBI) yang di wisuda pada sesi 3 Sabtu lalu (18/11/2023). Banyak Mengikuti Perlombaan Sejak kecil, Natasha merupakan pribadi yang dididik untuk berani dan percaya diri. Sejak kecil ia gemar menulis cerita pendek. Hal itu didorong dan difasilitasi oleh kedua orang tuanya. Karena itulah, ia banyak mengikuti perlombaan sejak kecil dan dan berbagai kegiatan lainnya. Mendapatkan juara 3 dalam kompetisi menulis cerpen tingkat nasional pada tahun 2020 merupakan kemenangan perdana Natasha selama mengenyam pendidikan di bangku perkuliahan setelah gagal beberapa kali. Natasha mendalami bidang kepenulisan karena ia mudah menuangkan perasaannya melalui tulisan, entah itu cerita pribadi, orang lain, maupun karangannya sendiri. Mengikuti UKM teater Gedhek dijadikan wadah bagi Natasha untuk berkembang dan mendapatkan ide-idenya. “Terkadang ketika saya di perjalanan pulang dan menemukan ide yang bagus, saya langsung menulisnya agar tidak hilang. Mungkin sebagian orang menganggap hobi ini membosankan. Tapi bagi saya, saya bisa melampiaskan lelah di situ (tulisan),” lanjutnya. Selain itu, Natasha yang memiliki hobi merias (make up), mencoba mengasah kemampuan tersebut dalam sebuah perlombaan dan mampu meraih juara pertama. “Saya pernah dibilang alay oleh orang-orang karena saya suka menulis. Jadi dengan menjuarai lomba tersebut rasanya saya bisa membungkam omongan mereka. Melalui lomba juga lah saya bisa menunjukkan kepada orang tua saya kalau anaknya bisa menorehkan prestasi,” terangnya.
Sumber Gambar – Istimewa
  Bekerja di Berbagai Bidang Kehidupan kuliah Natasaha tampaknya tidak begitu bagus. Di tahun pertamanya, Natasha tidak memiliki laptop untuk menunjang yang berkuliah. Oleh karena itu ia harus mengerjakan tugas di HP atau meminjam laptop temannya. Ditambah lagi saat itu kondisi ekonomi keluarga Natasha juga sedang memburuk. “Beruntungnya saya mengikuti UKM teater Gedhek yang sangat mendukung saya juga bapak ibu dosen yang pengertian. Saya juga menyambi sebagai seorang freelancer. Saya jualan baju dan kosmetik secara online, bekerja packing pada event-event, jualan bucket snack dan bunga, sampai bekerja menjadi SPG salah satu mall di Surabaya,” tegas perempuan yang berusia 23 tahun itu. Kado Ulang Tahun Terindah Natasha tidak menyangka bisa berhasil menyelesaikan kuliah hingga bisa maju sebagai mahasiswa berprestasi. Ia berterima kasih kepda orang taunya karena berkat doa dan dukungan mereka, Natasha bisa sampai di titik ini. Walaupun sudah memiliki pekerjaan, setelah lulus dari Umsida Natasha masih akan mencari pekerjaan yang sesuai dengan keahlian. Dan mungkin saja, kata Natasha, ia akan melanjutkan kegemarannya di bidang kepenulisan. “Wisuda ini juga merupakan momen spesial untuk saya karena saya berulang tahun tepat sehari sebelum pelaksanaan wisuda. Dipanggilnya saya ke depan sebagai mahasiswa prestasi menjadi kado terindah ulang tahun saya selama ini,” tutup perempuan yang berulang tahun pada 17 November tersebut. Penulis: Romadhona S. Sumber Berita : Umsida

Bertita Terkini

story telling
Lomba Story Telling FPIP Edufair 2025: Ajang Kreativitas dan Pengembangan Kemampuan Bahasa Inggris bagi Pelajar
June 24, 2025By
mahasiswa magang s2
Kolaborasi Mahasiswa Magang S2 UNIPA di FPIP Umsida: Meningkatkan Kualitas Pembelajaran dan Mempererat Jejaring Akademik
June 20, 2025By
Speech Contest
Speech Contest FPIP Edufair 2025: Ajang Berkompetisi dan Mengasah Keterampilan Public Speaking bagi Pelajar
June 16, 2025By
Elsyien
Isna Elsyien Maulana Mustaqim Lolos LOEI International Internship Program, Siap Kembangkan Keterampilan Mengajar di Luar Negeri
June 13, 2025By
Workshop
Workshop Digital Storytelling untuk Guru Bahasa Inggris: Mewujudkan SDG 4 melalui Kreativitas dalam Pengajaran
June 10, 2025By
Budaya
Pelestarian Budaya Sidoarjo melalui Kolaborasi Teknologi dan Pendidikan, Vidya Mandarani Terima Penghargaan Abdimas Terbaik
June 3, 2025By
Budaya
Kolaborasi Lintas Budaya: Mahasiswa Kazakhstan FPIP Umsida Perkenalkan Budaya dan Pendidikan di SMAMDA
May 27, 2025By
FPIP
Kolaborasi FPIP Umsida dan MTs Muhammadiyah 1 Taman Hadirkan English Summer Camp Bersama Mahasiswa Kazakhstan
May 23, 2025By

Prestasi

Elsyien
Isna Elsyien Maulana Mustaqim Lolos LOEI International Internship Program, Siap Kembangkan Keterampilan Mengajar di Luar Negeri
June 13, 2025By
Budaya
Pelestarian Budaya Sidoarjo melalui Kolaborasi Teknologi dan Pendidikan, Vidya Mandarani Terima Penghargaan Abdimas Terbaik
June 3, 2025By
mahasiswa
Mahasiswa Prodi PBI Umsida Raih Juara di Paku Bumi Open Championship 2025
February 12, 2025By
IC-RIITEL
Dalam Kompetisi Internasional IC-RIITEL 2025, Mahasiswa PBI Umsida Raih Gold Medal
February 5, 2025By
Mahasiswa PBI Goes Internasional
September 9, 2024By
Ajang QRIS Jelajah Indonesia, Mahasiswa PBI Raih Prestasi
August 22, 2024By
Chandrika, Mahasiswa PBI UMSIDA Lulus Tanpa Ujian Skripsi
July 6, 2024By
Mahasiswa Terbaik dan Berprestasi Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris UMSIDA, Riza Mafiroh, Raih Sukses Internasional
July 5, 2024By