Pbi.umsida.ac.id – Dua Mahasiswa dari Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris (Prodi PBI) Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida), baru saja merampungkan kegiatan Kuliah Kerja Nyata Internasional (KKN-I) di Thailand pada Kamis (29/08/2024).
KKN Internasional tersebut diikuti oleh M. Ade Setiawan dan Adellia Hawaningrum Y, dan dalam kegiatan ini mereka ditempatkan di beberapa sekolah di Thailand. Selama beberapa minggu disana, mereka terlibat langsung dalam proses pengajaran bahasa Inggris, pertukaran budaya, serta berbagai kegiatan pengembangan masyarakat.
Lihat juga: KKN Internasional: Mahasiswa PBI Sukses Rampungkan Kegiatan di Thailand
Pembelajaran di Luar Kelas dan Pengalaman Budaya
Dalam program kegiatan internasional ini, mahasiswa dua mahasiswa terbut tidak hanya mengajar bahasa Inggris saja, tetapi mereka juga belajar tentang budaya dan sistem pendidikan yang ada disana.
Ade Setiawan mengungkapkan bahwa, pengalaman ini sangat memperkaya pengetahuan dan keterampilan mereka dalam mengajar. Dimana hal inilah yang dibutuhkan oleh mahasiswa, terutama yang berfokus pada bidang pendidikan.
“Kami belajar banyak tentang cara berkomunikasi dengan siswa yang berasal dari latar belakang budaya yang berbeda. Ini membantu kami menjadi lebih adaptif dan peka terhadap kebutuhan belajar mereka,” ungkap Ade.
Selain mengajar, mereka juga terlibat dalam beberapa kegiatan ekstrakurikuler serta acara budaya yang diselenggarakan oleh beberapa Sekolah mitra. Dalam acara ini mereka ikut berpartisipasi dalam pertunjukan seni, kegiatan olahraga, workshop.
Semua kegiatan ini berfungsi sebagai sarana untuk mempererat hubungan antar budaya dan membangun persahabatan yang kuat dengan siswa dan staf sekolah.
Inovasi Pembelajaran dan Tantangan di Lapangan
Selama berada disana, kedua mahasiswa PBI tersebut juga memperkenalkan berbagai metode pembelajaran inovatif untuk meningkatkan minat belajar bahasa Inggris siswa.
Salah satu metode yang menarik perhatian adalah penggunaan media interaktif dan pendekatan berbasis proyek, di mana siswa diajak untuk belajar melalui permainan, drama, dan diskusi kelompok.
Salah satu dosen PBI yang ikut mendampingi, Dr Fika Mrgawati M Pd mengungkapkan bahwa, kedua mahasiwa Umsida tersebut menunjukkan kreativitas dan kemampuan yang luar biasa dalam menciptakan metode pembelajaran yang menarik dan relevan bagi siswa di Thailand.
Tidak hanya itu, mereka juga mampu mengubah tantangan menjadi peluang untuk memberikan sebuah Pendidikan yang bermakna.
Dalam menjalani program Internasioanl ini, tentu mereka juga dihadapkan dengan berbagai tantangan yang ada selama menjalani kegiatan tersebut. Mulai dari perbedaan bahasa dan budaya, serta adaptasi terhadap lingkungan pendidikan yang berbeda.
Walapun mereka dihadapkan dengan berbagai persoalan tersebut, dengan adanya dukungan dan bimbingan dari dosen dan pihak Sekolah, kedua mahasiswa tersebut berhasil mengatasi hamatan dan menjadikan pengalaman ini sebagai Pelajaran yang berharga.
Antusiasme Siswa terhadap Metode Pembelajaran
Dalam sesi Monitoring dan Evaluasi (Monev) yang dilakukan di akhir program, terlihat bahwa siswa yang terlibat dalam pengajaran yang di lakukan oleh mahasiswa Umsida ini, menunjukkan antusiasme yang tinggi terhadap metode pembelajaran yang diterapkan.
Respon positif dalam penggunaan media interaktif dan kegiatan berbasis proyek yang dihadirkan di kelas, membuat mereka lebih paham dalam belajar Bahasa inggris, tentu tidak dengan keadaan tertekan.
Hal ini menunjukkan bahwa pendekatan yang kreatif dan inovatif dari mahasiswa Umsida ini, berhasil menciptakan suasana belajar yang menyenangkan dan efektif.
Dampak Positif bagi Masyarakat dan Umsida
Kehadiran mahasiswa PBI ini tentu tidak hanya berdampak pada diri mereka sendiri, tetapi juga pada masyarakat setempat. Guru dan siswa di sekolah-sekolah mitra mengapresiasi semangat dan dedikasi para mahasiswa Umsida dalam mengajar dan berinteraksi dengan mereka.
“Kami sangat terbantu dengan kehadiran mahasiswa dari Umsida. Mereka membawa semangat baru dan metode pembelajaran yang menyegarkan bagi siswa kami,” ungkap salah satu guru Sekolah mitra.
Selain itu, program KKN Internasional ini juga menjadi sebua cara untuk memperkuat hubungan kerjasama antara Umsida dengan beberapa institusi pendidikan di Thailand.
Melalui program ini, Umsida menunjukkan komitmen untuk terus membangun jejaring global dan menciptakan peluang bagi mahasiswa sehingga mereka bisa mendapatkan pengalaman internasional yang berharga.
Lihat Juga: Ajang QRIS Jelajah Indonesia, Mahasiswa PBI Raih Prestasi
Masa Depan Mahasiswa PBI Umsida dalam Pendidikan Global
Dengan suksesnya program KKN Internasional ini, lulsan dari Prodi PBI ini diharapkan dapat menjadi pendidik yang memiliki wawasan global, adaptif terhadap berbagai situasi, dan mampu menghadapi tantangan di dunia pendidikan yang semakin kompleks.
KKN di Thailand ini menjadi bukti nyata bahwa Umsida siap mencetak generasi muda yang mampu berkontribusi di kancah internasional.
Menuuru Adellia Hawaningrum Y, kegiatan ini mejadi cara baginya untuk bisa membuka pengetahuan tentang dunia lebih luas lagi. Terutama pada dunia Pendidikan yang bertaraf global, sehingga membuat dirinya lebih percaya diri menjadi pendidik di masa depan.
“Pengalaman ini benar-benar membuka wawasan kami tentang dunia pendidikan global dan membuat kami lebih percaya diri untuk menjadi guru di masa depan,” ungkap Adellia.
Para mahasiswa Umsida ini berhasil mengukir pengalaman berharga yang tidak hanya bermanfaat bagi diri mereka sendiri, tetapi juga memberikan dampak positif bagi komunitas setempat.
Dengan semangat belajar dan berinovasi, mahasiswa PBI Umsida terus mengukir prestasi di tingkat internasional.
Kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen Umsida untuk memberikan pengalaman global kepada mahasiswa, sekaligus memperkuat kerjasama internasional di bidang Pendidikan dengan berbagai mitra internasional.
Penulis: Fika Megawati
Penyunting: Aisyah Windy